Cari Blog Ini

Rabu, 30 Agustus 2017

Legendary Moonlight Sculptor Bahasa Indonesia Volume 13 Chapter 5

Tak perlu dikatakan lagi, Weed akan menerima quest tersebut. Keadaan saat ini dari tubuhnya tidaklah normal, tetapi dia tak bisa menolak permintaan yang dibuat oleh Order of Freya. Diatas semuanya, tak ada orang lain yang mana dia bisa memaksakan untuk mengerjakan permintaan tersebut. Dia tak bisa mengabaikan hadianya juga. Sebuah quest yang tak bisa dibedakan dengan quest kelas A dimana dia bisa mendapatkan Fame dan hadiah melalui menciptakan patung terbaik. Sebuah kesempatan untuk meningkatkan skill Handicraft dan skill Memahat level 5 tahan Advanced! Khususnya, jika karya tersebut adalah simbol religius yang besar, seseorang bisa meminta bantuan dari subjek tersebut dengan setiap perubahan musim melalui berdoa. Dalam kasus Dewi, mereka bisa meminta peningkatan hasil panen, bahkan jika itu hanya sejumlah kecil, dan bahkan meminta untuk mengurangi penyerangan monster. Untuk Morata yang sedang tertinggal dalam kemajuan yang lebih jauh, patung suci adalah sebuah keharusan. Bagaimanapun juga, dia tidak melewatkan kesempatan untuk bisa mengambil kredit untuk itu. “Kesulitan dari pekerjaan semuanya sama saja tanpa pengecualian, tetapi jika itu adalah Alveron yang meminta bantuan, aku tak bisa menolak.” Kamu telah menerima quest. Status Pembunuh telah menghilang dengan penerimaan dari rujukan dari Order of Freya. Infamy berkurang 30 dengan berhasilnya kesepakatan tersebut. “Aku minta maaf, Weed-nim. Tak ada yang lain yang bisa kami berikan selain menyediakan ini untuk tugas yang sulit tersebut.” Sambil meminta maaf, Alveron menyerahkan Berlian. Ukuran dari Berlian tersebut lebih besar dari koin. Dia dengan senang menerima Berlian yang diberikan oleh Order of Freya untuk misi tersebut, Weed yang gemetar merenung. ”҅Jika aku menyerahkan ini pada Jeweler, aku bisa mendapatkan lebih dari 130.000 gold. Perhiasan yang paling mahal bisa dihasilkan adalah Berlian, bagaimanapun juga. Aku akan menyelesaikan patung tersebut dengan hati-hati.҆” Itu bisa saja membutuhkan satu minggu paling cepat untuk menciptakan patung yang besar, dan bisa molor selama 3 bulan. Namun, jika kau memiliki banyak orang yang membantu selama prosesnya, itu akan mempersingkat periode waktunya. ”҅Para Sahyeong pergi ke desa Orc.҆” Para Geomchi yang meluncur ke desa Orc sedang sibuk. Dia mengirim pesan pada mereka tetapi tak satupun yang membalas. “Aku harus meminta bantuan dari Pale-nim.” Weed memutuskan untuk mengirim whisper kepada Pale. — Pale-nim. — Ya, Weed-nim! — Dimana kau sekarang? — Kami masih di Todeum. Pale dan yang lainnya masing mengerjakan quest-quest yang tersisa disana. Karena tak memenuhi syarat untuk memasuki Tower of Heroes, mereka mengerjakan misi-misi dari para Vampir sampai mengalami kematian. — Kapan kalian akan kembali ke Morata? — Aku tidak tau. Jika Weed-nim memanggil kami, kami bisa pergi kapan saja. Tetapi apa yang kau perlukan untuk kami lakukan? — Itu….. Sembunyi-sembunyi, Weed secara ragu-ragu mempertimbangkan ulang. Jika dia memberitahu mereka bahwa dia hanya memerintah mereka untuk menciptakan patung, mereka bisa saja memilih untuk tidak datang dengan segera. Hal ini karena fakta bahwa mereka sudah menderita pengalaman yang sama selama pembuatan piramid. — Aku memiliki sebuah quest yang bagus, kau tau? Seperti quest-quest yang pernah aku dapatkan dari Order of Freya untuk melawan para Vampir Jin-Hyeol dan Immortal Legion. — Gulp! Begitukah? — Kali ini aku menerima sebuah quest dari divisi Order of Freya yang sama juga. Jika kau mau melakukannya, maka datanglah. — Tunggu disana. Kami akan pergi sekarang. Weed tersenyum. “Dapat sebuah kelompok perantara.” Tetap saja, untuk menciptakan patung tersebut, dia membutuhkan lebih banyak bantuan. “Itu penting untuk mendapatkan bantuan dari para pekerja dengan Vitality yang besar untuk menyelesaikan patung dalam waktu yang singkat.” Dia tidak tau seberapa banyak monster yang akan datang untuk menyerang, tetapi mengasumsikan akan ada jumlah yang signifikan dari mereka yang menyerbu, dia tak boleh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar